Rabu, 23 Maret 2016

sejarah dan pengertian css



Pengertian CSS

CSS adalah singkatan dari Cascading Style Sheet yang merupakan bahasa yang memberikan style/gaya pada halaman web. CSS sendiri merupakan sebuah tekonologi internet yang direkomendasikan oleh World Wide Web (WWWC) pada tahun 1996. Setelah CSS distadarisasikan, Internet Explorer dan Netscape melepas browser terbaru mereka yang sudah cocok paling tidak hampir mendekati dengan standar CSS.

Untuk saat ini terdapat tiga versi terbaru CSS, yaitu, CSS2, CSS2, dan CSS3. CSS1 dikembangakan berpusat pada pemformatan dokumen HTML, CSS2 dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen agar bisa ditampilkan di printer, sedang versi terbaru yaitu CSS3 merupakan bahasa yang sangat banyak dipakai untuk desain website atau blog.

CSS3 juga dapat melakukan animasi pada halaman website, diantarnya animasi warna hingga animasi 3D. Dengan CSS3 desainer website lebih dimudahkan dalam hal kompatibilitas webiste pada smartphone dengan dukungan fitur baru yakin Query. Selain itu juga, banyak fitur yang terdapat pada CSS3 seperti: multiple backgriund, border-radius, drop-shadow, border-image, CSS Math, CSS Object Model, dan lain sebagainya.

CSS juga memiliki dua sifat yakni internal dan eksternal. Jika Internal dipilih, maka script itu dimasukkan secara langsung dalam halaman web pada yang akan di desain, sedangkan jika memilih dengan eksternal dimana script CSS ini ditulis terpisah dengan halaman web dalam berkas khusus. Nanti, cukup gunakan semacam tautan menuju berkas CSS itu jika halaman web yang didesain akan dibuat model yang ada di script tersebut.

Sejarah CSS

Bahasa ini dikembangkan oleh Hakom Wiuw Lie, ia mengembangkan bahasa ini tentu tidak sendiri bersama temannya Bert Bos ia mengembangkan bahasa ini yang kemudian banyak diminati oleh desainer-desainer website. Bukan hanya itu saja, mereka jugalah yang membuat web broswer Opera. Bersamaan dengan itu, ia juga bekerja sama dengan Berners-Lee.

Dalam membuat bahasa CSS, Hakom tidak lepas dari peran serta bahasa HTML. Dia mengatakan bahwa"bahasa HTML adalah alasan utama untuk keberhasilan web, dalam alasan utama yang lebih akademis, saya akan mengatakan bahwa HTML telah menemukan tingkat yang tepat dari abstraksi antara markup semanti dan markup prensentasi," Kata Lie

Jadi dapat disimpulkan bahwa CSS juga berperan serta dalam membangun website, demikian pula CSS tidak bisa dilepaskan dengan HTML, karena CSS tidak bisa berdiri sendiri, karena sifat CSS adalah hanya sebagai pemberi style atau gaya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar